Apa kabar sahabat pembaca! pada postingan kali ini saya akan share contoh pidato dengan tema "Perbedaan adalah Rahmat. semoga contoh pidato ini bermanfaat bagi sahabat pembaca dan yang membutuhkan dalam bentuk tugas ataupun kepentingan apapun sebagai suatu referensi untuk contoh pidato. selamat membaca.
بسم الله الرّحمن الرّ حيم
Assalamualaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
اَلْحَمْدُ اَلْحَمْدَلِلهِ الَّذِيْ نَسْتَعِيْنُهُ وَ
نَسْتَغْفِرُهُ وَنَعُوْذُبِاللهِ مِنْ شُرُوْرِأَنْفُسِنَاوَمِنْ سَيِّئَاتِ
أَعْمَالِنَامَنْ يَهْدِاللهُ فَلَامُضِلَّ لَهُ, وَمَنْ يُضْلِلْ فَلَا هَادِيَ
لَهُ. أَشْهَدُ أَنْ لَاإِلهَ إِلَّااللهُ وَحْدَهُ لَاشَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ
أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. عَمَّ بَعْدُهٌ
Dengan nama Allah
yang maha pengasih lagi maha penyayang. Segala puji bagi Allah tuhan semesta
alam, penguasa hari akhirat, pencipta segala sesuatu dijagat raya ini.
Shalawat dan salam
semoga tetap tercurahkan atas junjugan kita nabi Muhammad Saw, ahlul bait, dan
para sahabat beliau, serta pengikut-pengikut beliau yang berjuang dalam agama
Allah yaitu islam sehingga dapat memindahkan kita dari alam jahiliyah menuju
alam yang terang benerang seperti yang kita rasakan pada saat ini, tentunya ada
addinul islam wal iman.
Sungguh, ini
merupakan kebahagiaan yang besar dan mendalam bagi saya dalam kesempatan yang
berharga ini untuk menyampaikan sebuah pidato yang berjudul :
“ PERBEDAAN
ADALAH RAHMAT ”
Sebelum saya
menjelaskan judul yang sangat penting ini, sya ucapkan terima kasih kepada
bapak protokol yang telah memberikan kesempatan yang baik pada saya untuk
berbicara diatas podium ini dihadapan saudara-saudara sekalian !
Allah Swt
berfirman dalam kitab suci Al-Qur’an :
يَا أَيُّهَا النَّاسُ
إِنَّا خَلَقْنَاكُمْ مِنْ ذَكَرٍ وَأُنْثَى وَجَعَلْنَاكُمْ شُعُوبًا وَقَبَائِلَ
لِتَعَارَفُوا إِنَّ أَكْرَمَكُمْ عِنْدَ اللَّهِ أَتْقَاكُمْ إِنَّ اللَّهَ عَلِيمٌ
خَبِيرٌ (١٣)
“ Wahai manusia ! sesungguhnya kami ciptakan kamu sekalian
laki-laki dan perempuan, dan kami jadikan kalian berbangsa-bangsa dan
bersuku-suku agar kalian saling mengenal satu sama lain. Sesungguhnya yang
paling mulia diantara kalian, dalam pandangan Allah, adalah yang paling
bertakwa diantara kalian. Sesungguhnya Allah maha mengetahui, maha bijaksana.”(49:13)
Allah menciptakan
bermacam-macam kelompok masyarakat dan mereka diharapkan agar saling mengenal
satu sama lain. Dengan berbeda dari yang lain, kita dapat menikmati keindahan
dan keajaiban ciptaan Allah di dunia ini. Artinya, bahwa kita dapat
mempertimbangkan dan merenungkan indahnya kehidupan.
Coba kita
bayangkan....
Jika seandainya semua orang hitam...
Seandainya semua orang panjang...
Seandainya semua orang, berbicara dengan satu bahasa...
Jika dua puluh empat jam sehari, semuanya siang atau seluruhnya malam....
Maka betapa tidak
menariknya kehidupan di tempat orang hidup ! kehidupan ini menjadi tidak
berharga, tidak berguna dan tidak ada harapan. Allah Swt mendorong setiap
muslim untuk menimbag-nimbang berfikir, merenung, dan untuk menikmati indahnya
ciptaan Allah.
Allah Swt
berfirman dalam Al Qur’an.
إنَّ فِي خَلْقِ
السَّمَاوَاتِ وَالأرْضِ وَاخْتِلافِ اللَّيْلِ وَالنَّهَارِ لآيَاتٍ لأولِي الألْبَابِ(١٩٠)الَّذِينَ
يَذْكُرُونَ اللَّهَ قِيَامًا وَقُعُودًا وَعَلَى جُنُوبِهِمْ وَيَتَفَكَّرُونَ فِي
خَلْقِ السَّمَاوَاتِ وَالأرْضِ رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هَذَا بَاطِلا سُبْحَانَكَ فَقِنَا
عَذَابَ النَّارِ (١٩١)
“Sesungguhnya
dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang
terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal, (yaitu) orang-orang
yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadan berbaring dan
mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): "Ya
Tuhan Kami, Tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia, Maha suci Engkau,
Maka peliharalah Kami dari siksa neraka.”
Orang-orang islam percaya akan
adanya perbedaan pendapat, pada waktu yang sama mereka tidak akan mengakui akan
perselisihan yang mengarah pada perecahan dan bencana, secara historis, ummat
islam mempunyai empat madzhab, dan dapat dikatakan bahwa perbedaan-perbedaan di
antara imam madzhab tersebut adalah rahmat bagi ummat islam. Artinya, bahwa ummat islam akan terus hidup, lebih
dinamis, dan menjadi ummat yang hidup dalam ajaran-ajaran islam.
Saudara-saudaraku yang dirahmati
oleh Allah Swt !
وَاعْتَصِمُوا بِحَبْلِ اللَّهِ جَمِيعًا وَلا تَفَرَّقُوا
وَاذْكُرُوا نِعْمَةَ اللَّهِ عَلَيْكُمْ إِذْ كُنْتُمْ أَعْدَاءً فَأَلَّفَ بَيْنَ
قُلُوبِكُمْ فَأَصْبَحْتُمْ بِنِعْمَتِهِ إِخْوَانًا وَكُنْتُمْ عَلَى شَفَا حُفْرَةٍ
مِنَ النَّارِ فَأَنْقَذَكُمْ مِنْهَا كَذَلِكَ يُبَيِّنُ اللَّهُ لَكُمْ آيَاتِهِ
لَعَلَّكُمْ تَهْتَدُونَ (١٠٣)
“dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali
(agama) Allah, dan janganlah kamu bercerai berai, dan ingatlah akan nikmat
Allah kepadamu ketika kamu dahulu (masa Jahiliyah) bermusuh-musuhan, Maka Allah
mempersatukan hatimu, lalu menjadilah kamu karena nikmat Allah, orang-orang
yang bersaudara; dan kamu telah berada di tepi jurang neraka, lalu Allah
menyelamatkan kamu dari padanya. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya
kepadamu, agar kamu mendapat petunjuk.”
Inilah harapan saya bahwa ummat
islam hendaknya berjuang untuk menciptakan persatuan di tengah mereka sendiri.
Jika mereka bersatu, maka Allah Swt akan mengirim rahmat-Nya kepada mereka. Dia
juga akan menunjuki mereka kejalan yang lurus.
Tag :
artikel
1 Komentar untuk "Pidato Tentang Keagamaan Islam dengan tema "Perbedaan adalah Rahmat""
Terimakasih, sangat membantu untuk membuat materi contoh pidato bahasa arab singkat. Sangat bermanfaat.